Hallo
Sobat, ini merupakan posting pertama saya, yang pengen saya posting ialah
mengenai kota Sumedang. Walau pun bukan kota kelahiran sendiri namun sumedang
menjadi tempat tinggal kedua buat saya. Berawal ketertarikan dari budaya ,membuat
saya ingin mengupas tentang Sumedang sendiri. Yuks mari kita lihat sejarah kota
Sumedang.
Sumedang
Larang
Berawal
dari kerajaan Sumedang Larang yang merupakan salah satu kerajaan Islam, berdiri
sejak abad ke-16 Masehi di Jawa Barat. Popularitas kerajaan ini memang tak
sebesar kerajaan Islam yang ada di Indonesia seperti Demak,Matarm dan Cirebon
tapi keberadaan kerajaan ini merupakan bukti yang sangat kuat tentang
penyebaran agama Islam di Jawa Barat.
Kerajaan Sumedang Larang
( Kabupaten Sumedang ) adalah salah satu kerajaan sunda yang ada di provinsi
Jawa Barat, Indonesia. Terdapat kerajaan Sunda
lainnya seperti Kerajaan Pajajaran yang juga masih berkaitan erat
dengan kerajaan sebelumnya yaitu (Kerajaan Sunda-Galuh),
namun keberadaan
Kerajaan Pajajaran berakhir di wilayah Pakuan, Bogor, karena serangan
aliansi kerajaan-kerajaan Cirebon, Banten dan Demak (Jawa Tengah). Sejak itu,
Sumedang Larang dianggap menjadi penerus Pajajaran dan menjadi kerajaan yang
memiliki otonomi luas untuk menentukan nasibnya sendiri. Kerajaan
Sumedang Larang berasal dari pecahan kerajaan Sunda-Galuh yang
beragama Hindu, yang didirikan oleh Prabu Aji Putih atas
perintah Prabu Suryadewata sebelum Keraton Galuh dipindahkan ke Pajajaran,
Bogor. Seiring dengan perubahan zaman dan kepemimpinan, nama Sumedang mengalami
beberapa perubahan. Yang pertama yaitu Kerajaan Tembong Agung (Tembong artinya
nampak dan Agung artinya luhur) dipimpin oleh Prabu Guru Aji
Putih pada abad ke XII. Kemudian pada masa zaman Prabu Tajimalela, diganti
menjadi Himbar Buana, yang berarti menerangi alam,
Prabu Tajimalela pernah berkata “Insun medal; Insun madangan”. Artinya
Aku dilahirkan; Aku menerangi. Kata Sumedang diambil dari kata Insun
Madangan yang berubah pengucapannya menjadi Sun Madang yang
selanjutnya menjadi Sumedang. Ada juga yang berpendapat berasal dari kata Insun
Medal yang berubah pengucapannya menjadi Sumedang danLarang berarti
sesuatu yang tidak ada tandingnya.
0 komentar
Posting Komentar